Kholid,
Cerpenis dari MAN Nganjuk
Menulis
Sebagai Curahan Hati
Senin,
21 Mei 2012 dalam upacara bendera di sekolahnya, Madrasah Aliyah
Negeri (MAN) Nganjuk, M. Kholid Ismatullah dipanggil dan diumumkan
sebagai juara ke-2 lomba penulisan cerita pendek (cerpen) yang
diselenggarakan oleh Komunitas Anak Nganjuk Cinta Ilmu. Lomba itu
sendiri diumumkan pada 18 Mei 2012. Pembagian hadiahnya pada 20 Mei
2012, bertepatan dengan hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2012.
Siswa yang saat ini duduk di kelas XI Agama atau kelas tahfidz yang
akrab dipanggil dengan Kholid ini menulis cerpen berjudul Selaksa
Impian di Athena. Kholid mengirimkan cerpennya lewat internet.
Sekilas cerpennya bercerita tentang perjuangan seorang sarjana di
tempat tinggalnya yang notabene pedesaan. Sarjana ini memberdayakan,
khususnya anak muda di desanya, antara lain dengan aktifitas mengaji.
Sampai pada akhirnya kepeloporannya di desanya mengantarkan sarjana
ini mendapatkan beasiswa melanjutkan studi strata 2 di Athena,
Yunani.
Kholid mengatakan jika cerpennya itu terinpirasi oleh novel Laskar
Pelangi yang ditulis oleh Andrea Hirata. Andrea ini pula salah
satu penulis yang diidolakan oleh Kholid. Selain Asma Nadia dengan
puluhan karya sastranya, dan Habiburahman Saerozi yang terkenal,
antara lain, lewat novel Ayat-Ayat Cinta. Namun, kata Kholid
cerpennya berbeda dengan Laskar Pelangi. “Utamanya beda pada
alur ceritanya”, ujarnya.
“Menulis adalah curahan hati”, kata Kholid. “Menulis itu
terkadang juga bergantung pada suasana hati atau mood”,
paparnya. Saat ditanya sejak kapan mulai menulis, dirinya tidak
bisa menjawab secara pasti. Hanya saja sampai saat ini dirinya sering
mengikuti sejumlah lomba kepenulisan. Baginya tidak masalah apakah
karyanya bisa menang atau tidak.
Saat ini Kholid juga aktif di ekstra jurnalis di MAN Nganjuk. Kholid
sebagai lay out dalam majalah Oase. Sebetulnya Kholid tertarik dengan
fotografi. Di ekstra jurnalis itu dia juga berharap bisa menggali
diri terkait fotografi.
Subhanallah
BalasHapus